Hati-Hati Iklan Sesat

Iklan menyesatkan pasti pernah hadir pada media-media yang kalian miliki, ya kan? dan bahkan terkadang kalian tidak menyadari bahwa iklan tersebut adalah tipuan.

Saat ini, Indonesia sedang ramai dengan iklan-iklan yang ingin mendapatkan keuntungan semata. Kementerian Perdagangan akan menghentikan iklan yang mengandung unsur mengelabui konsumen, dilansir dari Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 50 Tahun 2020 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (liputan 6).

Apa saja iklan yang berpotensi menyesatkan? :

1. Iklan promo berhadiah

beli 1 gratis 1, beli 2 diskon 705, dan masih banyak lagi. Diskon-diskon ini banyak dilakukan oleh perusahaan merek baju, dan FMCG. Biasanya akan terlihat pada aplikasi atau media sosial mereka. 

2. Iklan lowongan kerja

iklan ini paling sering dijadikan sebagai alat penipuan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Pasti banyak orang diluar sana yang sedang mencari pekerjaan atau bahkan menunggu lamaran kerja mereka untuk dipanggil interview. Ada yang memanfaatkannya sebagai ladang keuntungan dengan menghadirkan pembayaran pada pendaftaran kerja yang diadakan.

3. Iklan pinjaman

Paling mudah tergiur dengan kemudahan mendapatkan uang, yang kemudian disalahgunakan. Hati-hati ya!

Berikut hal yang dapat kalian lakukan untuk terhindar dari iklan sesat:

1. Periksa kehadiran perusahaan

Mengecek latar belakang perusahaan perlu dilakukan, hal ini menjadi penting untuk dapat memastikan kebenaran. Jika perusahaan benar adanya, maka kemungkinan iklan yang kalian baca itu benar. Ada lokasi perusahaan, ada nomer telepon, ada media sosial, dan berbagai data pendukung yang meyakinkan bahwa perusahaan itu benar adanya.

2. Cek sumbernya

Iklan-iklan penipuan seringkali muncul di media sosial, khususnya persebaran broadcast message. Periksa darimana iklan tersebut muncul, agar tidak terjadi misleading info. Biasanya, iklan asli akan berasal dari akun asli perusahaan, atau media-media yang kredibel.

3. Tanya pihak perusahaan 

Jika masih belum yakin, kalian dapat mengajukan pertanyaan pada perusahaan yang membuat iklan tersebut. Hal ini dapat menjadi bukti keaslian iklan tersebut, namun pastikan kembali bahwa nomer yang kalian hubungi benar milik perusahaan atau salah satu karyawan perusahaan.

4. Tanya teman

Biasanya, ada masyarakat yang paham tentang iklan-iklan sesat yang ada. Pengalaman orang lain dapat dijadikan informasi terkait hal ini. Atau jika perlu, kalian dapat menyebarkan berita ini dengan catatan menanyakan kebenarannya, bukan maksud untuk mengajak yang lain untuk ikut menyebarkan

5.  Periksa syarat dan ketentuan

Iklan promo atau diskon seringkali muncul pada sms blast atau chat blast, terlebih di akhir bulan. Banyak perusahaan yang memanfaatkan momen ini untuk menarik perhatian konsumennya. Namun jika hal ini tentang suatu kebijakan, pengumuman, atau bahkan lowongan, alangkah baiknya jika di periksa syarat dan ketentuannya. Biasanya perusahaan asli tidak mencantumkan informasi terlalu banyak, melainkan hanya menulis informasi penting. Hal ini perlu diperhatikan, terlebih soal lowongan pekerjaan.

Blinkzap Admin

blinkzap is the #1 OOH marketplace in Indonesia, which is here to provide solutions to all advertising industries, and is supported by the latest technology, which provides analytical data calculations (Traffic and Demographic) throughout Indonesia with a choice of various media types